Hai SVB Gengs! Apakah kamu tahu, bahwa tiap jabatan pekerjaan memiliki nilai dan bobotnya masing – masing? Sebagai contoh, kompleksitas pekerjaan yang ada pada level direktur tentu akan berbeda dengan kompleksitas pekerjaan karyawan pada level junior. Dengan berbagai aspek yang diperhitungkan, sudah jelas bahwa pekerjaan sebagai direktur memiliki nilai yang lebih besar dibandingkan pekerjaan sebagai karyawan level junior. Nah, proses yang dilakukan untuk mendapatkan nilai dari tiap pekerjaan ini disebut sebagai job evaluation. Sudah pernah dengar belum nih, SVB Gengs?
Photo by Firmbee.com on Unsplash
Job Evaluation merupakan sebuah proses sistematis dimana perusahaan menentukan nilai relatif dari berbagai posisi dan pekerjaan yang ada pada perusahaan tersebut. Nantinya, hasil penilaian pada job evaluation akan dijadikan dasar dalam pembentukan sistem penilaian performa dan sistem remunerasi yang ada di perusahaan tersebut. Karena, tentunya posisi yang berbeda akan memiliki tanggung jawab yang berbeda, dan otomatis kompensasi yang diberikan harus beda juga. Bisa dipahami yaa, SVB Gengs?
Dalam melakukan proses job evaluation, terdapat beberapa prinsip yang harus dipegang dalam menentukan nilai relatif dari suatu posisi pekerjaan. Pertama, proses evaluasi yang dilakukan untuk mendata tanggung jawab pekerjaan yang seharusnya, bukan mendata apa saja yang sudah dilakukan dengan baik oleh karyawan yang ada di posisi tersebut sekarang. Karena, tenaga kerja yang berada dalam satu posisi, akan tergantikan di masa depan. Maka dari itu, nilai relatifnya harus didasarkan pada bagaimana dan apa saja pekerjaan yang seharusnya dilakukan oleh pekerja di posisi itu, siapa pun pekerjanya. Selain itu, proses evaluasi dilakukan berdasarkan kondisi kerja yang ada saat ini, bukan di masa yang akan datang. Maka dari itu, proses job evaluation nantinya bisa dilakukan secara berulang bila diperlukan.
Photo by Alvaro Reyes on Unsplash
Selain prinsip, terdapat beberapa tahapan dasar yang perlu ditempuh apabila hendak melakukan job evaluation, yaitu :
Karena proses job evaluation merupakan sebuah proses yang krusial dan melibatkan seluruh bagian perusahaan, tentunya perencanaan yang matang perlu dilakukan terlebih dahulu. Menentukan jabatan apa saja yang akan dianalisis, total perkiraan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan job evaluation, pemilihan metode job evaluation, bagaimana keterlibatan atasan kerja dalam penyusunan poin – poin pekerjaan hingga kesesuaian rencana ini dengan tujuan perusahaan merupakan beberapa aspek yang harus diperhatikan dalam tahapan perencanaan ini.
Setelah didapatkan rencana yang solid, tahapan selanjutnya adalah pengambilan data. Terdapat beberapa metode yang bisa digunakan. Mulai dari melakukan interview/FGD kepada karyawan, melihat data trackrecord kinerja yang sudah ada selama ini, menyebarkan kuesioner kepada karyawan, hingga melakukan proses benchmarking kepada perusahaan lain dan data di internet merupakan beberapa metode yang bisa dilakukan untuk mendapatkan data terkait satu posisi jabatan.
Setelah mendapatkan data, proses penyusunan data tersebut menjadi dokumen job evaluation dan struktur gaji bisa dilakukan berdasarkan metode penyusunan job evaluation yang sudah dipilih di tahap perencanaan. Beberapa metode yang bisa dipakai dalam menyusun job evaluation adalah :
Karena hasil nyata dari job evaluation yang langsung dirasakan oleh karyawan adalah struktur penggajian, maka implementasinya tidak boleh dilakukan secara terburu – buru. Karena, isu gaji merupakan isu yang sensitif. Maka dari itu, pihak HR harus dapat mengkomunikasikannya dengan baik.
Tentunya, tidak semua sistem sempurna. Maka dari itu, mendapatkan feedback dari para karyawan terkait hasil implementasi job evaluation itu penting untuk dilakukan agar mengetahui mana aspek yang bisa diperbaiki dan ditingkatkan kedepannya.
Sekarang, SVB Gengs udah lebih paham kan tentang job evaluation? Atau, jadi tambah penasaran nih sama metode – metode yang biasa dipakai ini? Nah, buat kamu yang ingin belajar lebih banyak tentang dunia HR dan job evaluation, yuk join di SVB Academy! SVB Academy merupakan program kelas inisiatif dari Stevland Bridge Consultant untuk membantu siapa saja belajar tentang dunia HR. Kamu bisa belajar HR secara keseluruhan melalui program HR Fundamental. Tapi, kalau kamu memang hanya tertarik dengan area Compensation Benefit, kamu bisa ambil paket kelas Compensation Benefit seharga Rp 225,000 untuk pembelajaran langsung dari ahlinya, baik secara teori maupun praktek! Oiya, kalau kamu pakai kode voucher ‘belajarcnb’, kamu bisa dapatkan diskon 10% tambahan yaa, SVB Gengs😊
Yuk, kami tunggu pesan dari kalian di @svb.academy atau Whatsapp di +62877-3420-8830. Atau, kamu langsung klik bit.ly/SVBCompensationBenefit untuk lihat dan daftar kelasnya ya. See you on class, SVB Gengs!