5 Tips Sukses Nego Gaji! 

Hai SVB Gengs! Kita semua tahu, bahwa mencari pekerjaan yang tepat adalah hal yang sulit bagi semua orang. Salah satu tantangan dalam menemukan pekerjaan tepat adalah menemukan pekerjaan tepat yang juga dapat memberikan kita paket kompensasi yang setara latar belakang, kebutuhan dan ekspektasi kita. Hayoo, siapa nih disini yang udah pernah pengalaman mentok nggak lanjut ambil job offering karena penawaran kompensasi dan gajinya tidak sesuai? 

Kalau sudah begini, sebelum menyerah dengan keadaan, kamu harus mencoba untuk menegosiasikan paket kompensasi tersebut dengan pihak perusahaan! Karena, apabila kamu merupakan kandidat yang mendapatkan job offering, itu adalah tanda bahwa kamu merupakan kandidat yang sudah tersaring, dinilai baik dan dipilih oleh perusahaan. Tentunya, berat juga bagi perusahaan untuk melepaskan kamu pada tahap ini. Untuk itu, yuk coba kita nego gaji!  

Tips Negosiasai Gaji dan Kompensasi:  

• Lakukan riset gaji  

Melakukan riset gaji dapat membantu kamu untuk menentukan batas bawah dan atas dari rentang gaji yang akan kamu tawarkan kepada perusahaan. Beberapa faktor seperti rerata gaji di berbagai lokasi geografis, jenis industri dan posisi pekerjaan dapat kamu pertimbangkan selama proses riset gaji.  

Photo by Glenn Carstens-Peters on Unsplash 

• Analisa ‘harga’ diri sendiri 

Tentunya, sebelum kamu mengajukan nominal ‘harga’ gaji yang lebih besar daripada penawaran yang telah diberikan, kamu juga harus yakin bahwa kamu pantas dan memiliki ‘harga’ yang sesuai untuk menerima nominal tersebut. Kepantasan tersebut bisa kamu pertimbangkan melalui faktor – faktor seperti :  

• Lama pengalaman kerja  

Sebagai contoh, apabila pekerjaan yang kamu lamar membutuhkan individu dengan rentang pengalaman 1 – 2 tahun, dan kamu memiliki pengalaman lebih dari itu, kamu bisa menyebutkan dan mendiskusikan ini saat proses negosiasi gaji.  

• Kemampuan kepemimpinan 

Mirip dengan poin sebelumnya, apabila pekerjaan yang kamu lamar membutuhkan individu yang memiliki kemampuan kepemimpinan yang baik dan kamu memiliki kemampuan serta pengalaman untuk membuktikannya, ini bisa menjadi poin plus yang kamu sebutkan saat proses negosiasi gaji.  

• Kemampuan khusus 

Dengan semakin berkembangnya tuntutan zaman di era digitalisasi, individu dengan kemampuan – kemampuan teknikal yang belum banyak dimiliki namun sangat diminati pasar mungkin akan menjadi sangat menarik minat perusahaan.  

• Program sertitikasi 

Kelulusan dari program sertifikasi khusus dapat menjadi hal yang dipertimbangkan oleh perusahaan untuk memberikan paket kompensasi yang lebih baik. Karena, kelulusan dari program sertifikasi membuktikan bahwa kamu adalah individu yang berminat dan memiliki kemampuan yang sesuai untuk bekerja di sebuah bidang pekerjaan.  

• Latar belakang pendidikan 

Pengetahuan serta kemahiran yang didapatkan dari pendidikan sarjana, magister dan doktor tentu akan memiliki ‘harga’ yang berbeda pada berbagai peran pekerjaan dan industri.  

• Pertimbangkan faktor pengeluaran tambahan 

Faktor pengeluaran tambahan bisa menjadi hal yang dipertimbangkan saat menyusun rentang gaji. Sebagai contoh, kamu melamar pekerjaan jauh dan diluar dari kota tempat tinggalmu saat ini. Tentunya, kamu akan membutuhkan biaya hidup dan transportasi yang lebih tinggi bukan? Pertimbangkan dan sebutkanlah hal ini saat proses negosiasi supaya perusahaan dapat mempertimbangkan posisimu dengan lebih baik lagi.